penghubung obd betina
Konektor OBD betina merupakan komponen penting dalam diagnostik otomotif, berfungsi sebagai antarmuka krusial antara alat diagnostik dan sistem komputer onboard kendaraan. Konektor standar 16-pin ini, dirancang untuk memenuhi spesifikasi J1962, memberikan akses langsung ke data kendaraan yang penting dan informasi diagnostik. Konektor betina dilengkapi dengan slot terminal yang dirancang secara presisi untuk memastikan sambungan yang aman dan andal dengan alat diagnostik jantan. Konstruksinya yang kokoh, biasanya terbuat dari bahan termoplastik berkualitas tinggi, menawarkan ketahanan yang sangat baik terhadap faktor lingkungan seperti panas, kelembapan, dan paparan bahan kimia. Tata letak pin konektor mengikuti standar industri, dengan pin tertentu didedikasikan untuk berbagai protokol termasuk CAN (Controller Area Network), ISO 9141-2, dan SAE J1850, memungkinkan diagnostik kendaraan yang komprehensif sesuai dengan spesifikasi berbagai produsen. Konektor betina juga dilengkapi dengan mekanisme retensi bawaan untuk menjaga sambungan stabil selama prosedur diagnostik, mencegah pemutusan tak sengaja yang dapat mengganggu pengujian atau transmisi data. Model-model canggih sering kali menggunakan kontak pelapis emas untuk meningkatkan konduktivitas dan mengurangi degradasi sinyal seiring waktu, memastikan pembacaan diagnostik yang konsisten dan akurat.